Djakarta Ennichi Festival
Tentang Festival

Djakarta Ennichi

Festival budaya Jepang berskala internasional di Jakarta yang diselenggarakan oleh Asosiasi Budaya Jepang Indonesia (ABJI), terinspirasi dari festival tradisional Ennichi, menghadirkan kuliner dan pertunjukan budaya sebagai jembatan persahabatan Jakarta—Jepang.

Konsep Festival

DJAKARTA ENNICHI digagas oleh orang-orang yang pernah terlibat langsung dalam penyelenggaraan festival Ennichisai — sebuah festival Ennichi bersejarah di Blok M, Jakarta. Festival baru ini hadir untuk mewarisi semangat dan meneruskan konsep Ennichisai yang telah berakhir pada tahun 2019, dengan nuansa serupa namun dikemas agar lebih relevan bagi generasi baru.

Festival ini diadakan bekerja sama dengan CONNEXT JAPAN, sebuah proyek milik perusahaan Jepang WOWNAS Co., Ltd. yang berfokus pada menghubungkan berbagai institusi di dalam dan luar Jepang.

DJAKARTA ENNICHI dilaksanakan oleh orang-orang yang pernah terlibat langsung dalam penyelenggaraan festival Ennichisai — sebuah festival Ennichi bersejarah di Blok M, Jakarta. Festival baru ini bertujuan untuk mewarisi semangat dan konsep Ennichisai yang telah berakhir pada tahun 2019.

CONNEXT JAPAN DJAKARTA ENNICHI mengajak masyarakat umum agar dapat menikmati interaksi dengan budaya Jepang secara FREE ENTRY.

Festival Concept

Tema 2025

Tahun 2025 menandai penyelenggaraan pertama Djakarta Ennichi di Kota Tua Jakarta, dengan tema Shinshou (新章) atau Babak Baru.

Festival ini membawa cerita dan tradisi baru bagi generasi baru, mempertemukan sejarah budaya Jepang di Jakarta dengan identitas Jakarta yang bersejarah, menjadi babak baru dalam perjalanan hubungan budaya Jakarta—Jepang.

Nama official 2025: Connext Japan Djakarta Ennichi - 新章

新章 - Shinshou

Shinshou (Babak Baru)

Nama Official 2025: Connext Japan Djakarta Ennichi - 新章

Supported by

Komite Connext Japan Djakarta Ennichi

Hardiyanto Kenneth
Ketua Umum

Hardiyanto Kenneth

Anggota DPRD DKI Jakarta, Fraksi PDI-Perjuangan

Mewakili dukungan legislatif dan arah kebijakan publik dalam kolaborasi budaya Jepang-Indonesia

Verlinton Waldo 'Edo'
Panitia Pengarah

Verlinton Waldo 'Edo'

Ketua Asosiasi Budaya Jepang Indonesia/ABJI, Duta Yosakoi Indonesia

Supported Organizer

Konsep Utama

Partisipasi gubernur, perwakilan, serta stan dari berbagai daerah di Jepang di Indonesia.

Bazaar kuliner dan pameran komunitas yang menampilkan produk-produk khas Jepang.

Pertunjukan dan showcase seni tradisional serta seni modern Jepang dan Indonesia.

Parade budaya kolaborasi antara Mikoshi dari Jepang dan Ondel-ondel dari Jakarta.

Demografi Event

30.000-40.000
Target Pengunjung

Mayoritas pengunjung berada di rentang usia produktif (23-35 tahun) yang tertarik dengan budaya pop Jepang dan pengalaman kuliner, menjadikan acara ini platform yang efektif untuk mempromosikan produk gaya hidup dan kreatif.

Rentang Usia Pengunjung

0-10 tahun
11%
10-20 tahun
24%
20-40 tahun
37%
40+ tahun
28%

Histori Pengunjung Sebelumnya

2016250.000
2017270.000
2018305.000
2019315.000

Tujuan Kunjungan

Pengalaman Kuliner
40%
Bersosialisasi
24%
Belanja
22%
Hiburan
14%

Tipe Pengunjung

Pelajar

Komunitas

Keluarga

Masyarakat Umum